Pendahuluan
Dalam organisasi perusahaan
kita tidak akan bisa lepas dari ruang lingkup ekonomi karena salah satu tujuan
perusahaan teresebut didirikan adalah agar mendapatkan suatu keuntungan dalam
segi ekonomi, oleh karena itu perilaku produsen adalah salah satu ruang lingkup
ekonomi yang patut kita pelajari agar tujuan dari organisasi perusahaan dapat
terpenuhi.
Produsen
adalah orang atau suatu badan perusahaan yang berperan dalam menaikan nilai
guna suatu barang atau jasa sehingga dapat menghasikan barang konsumsi untuk
memenuhi kebutuhan konsumen.
Produksi
adalah kegiatan mengubah suatu bahan baku atau sumber daya alam menjadi suatu
barang yang dapat berguna bagi konsumen sehingga menaikkan nilai jual dan guna
barang tersebut, atau sumber daya manusia yang dapat menjadi suatu jasa yang
dapat berguna bagi konsumen sehingga menghasilkan nilai jual dan guna jasa
tersebut.
Contoh perilaku produsen :
- Produsen mencari keuntungan dengan menghasilkan barang atau jasa sebanyak-banyaknya dengan modal yang seminimum mungkin.
- Produsen memberikan Diskon kepada pembeli atau konsumen yang membeli barang dalam jumlah yang banyak yang telah diakantentukan produsen itu sendiri.
- Produsen mematok biaya produksi berdasarkan faktor input produksi tersebut, sehingga ketika harga salah satu faktor input naik, maka harga jual hasil produksi pun akan ikut naik.
- Produsen juga mengadaptasi isu global atau keadaan sosial yang sedang terkenal saat itu untuk memasarkan barang atau jasa yang mereka jual.
Untuk memaksimalkan hasil produksi
harus memenuhi beberapa konsep penting dalam perilaku produsen yaitu :
- Faktor Produksi
- Fungsi Produksi
- Law of diminishing returns
- Least Lost Combination
Perilku
produsen juga mengajarkan kita untuk lebih teliti dalam memberikan harga jual
yang tidak merugikan produsen dan juga tidak memberatkan konsumen sehingga daya
konsumsi pun stabil karena selain konsumen membutuhkan barang atau jasa yang
dihasilkan produsen, konsumen juga mampu membeli barang atau jasa yang di jual.